Polres Blitar tidak ingin ada gangguan kamtibmas dalam momen pemilihan kepala desa (pilkades) serentak. Karena itu, jelang pelaksanaan pilkades serentak, Polres Blitar mulai memetakan daerah rawan konflik.
Ada 12 desa di wilayah hukum Polres Blitar yang akan menggelar pilkades. Desa-desa itu meliputi daerah Blitar selatan dan Blitar timur. "Kami siap mengamankan agar pilkades nanti berjalan aman dan kondusif,” tandas Kapolres Blitar AKBP Slamet Waloya.
Polres terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk agenda pengamanan pilkades serentak tersebut. “Agar nantinya bisa diketahui pola pengamanan seperti apa yang akan dilaksanakan. Termasuk jumlah personel yang akan diturunkan dalam agenda pilkades serentak,” ucap Waloya.
Polres Blitar akan bekerja maksimal dalam seluruh tahapan pilkades, mulai persiapan, pencoblosan, hingga perhitungan suara dan penetapan pemenang. "Yang pasti dari hari H pencoblosan sampai penetapan pemenang, kami akan melakukan penjagaan," tegas pria asli Kediri ini.
Seperti diberitakan, 21 desa di 15 kecamatan di Kabupaten Blitar akan segera menggelar pilkades serentak pada 2016 ini. Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, pilkades serentak akan dilaksanakan 15 Desember mendatang. (*)