Stopper andalan Arema FC, Arthur Cunha akan mewaspadai semua pergerakan pemain Pusamania Borneo FC (PBFC) pada laga kandang terakhir di putaran pertama Liga 1, Minggu (30/7/2017) besok.
Arthur Cunha adalah kunci dari pertahanan Arema FC sejak bergulirnya Liga 1. Ketenangan dalam membaca arah bola menjadi keahlian pemain yang pernah mengikuti seleksi di Manchester United ini.
Pusamania Borneo FC bukanlah lawan yang mudah dikalahkan walaupun bermain di kandang sendiri. Apalagi mereka mempunyai marquee player yang pernah membela Selandia Baru di Piala Dunia 2010, pemain tersebut adalah Shane Smeltz.
Pengalaman internasionalnya membuat pemain bernomor punggung 10 PBFC ini harus diwaspadai stopper tim lawan.
Dalam laga yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang tersebut, Arthur Cunha akan bermain maksimal untuk mendapatkan poin. Karena di dua pertandingan terakhir, Arema FC mengalami kekalahan.
"Semua pemain mereka (PBFC) berkualitas. Sehingga kami harus berhati-hati saat pertandingan nanti," ujar Arthur.
Namun jika Arema FC gagal meraih poin dikandang, jalan untuk menuju tiga besar akan sangat sulit. Apalagi melihat peta kekuatan tim lawan yang banyak berbenah di putaran kedua Liga 1 nanti.
Pemain bernomor punggung 44 Arema FC ini berharap rekannya dapat bekerja sama untuk dapat mengalahkan PBFC. Karena rumus Arthur agar bisa mengalahkan lawan yaitu dengan kebersamaan.
"Kami harus berjuang bersama untuk menang. Saya siap bekerja keras untuk meraih kemenangan nanti," jelas Arthur.