Ulama Kota Malang KH Lukman Al Karim yang meninggal dini hari tadi, ternyata telah menderita sakit selama setahun terakhir.
Hal tersebut diungkapkan oleh kakak kandung almarhum, Prof Bisri. Di awal- awal sakit almarhum belum diketahui sakit apa yang menyerang. Baru pada saat lebaran Idul Fitri tahun ini mulai terdeteksi penyakit dengan ditandai gejala seperti Stroke.
"Ya ketahuannya baru tiga, empat bulan di RSPAD. Menurut pemeriksaan diagnosanya ada yang mengatakan semacam virus di otaknya, ada seperti tumor yang muncul enggak gitu," papar Bisri di sela menemui pelayat.
Pria yang juga Rektor Universitas Brawijaya ini menambahkan bahwa selama ini saudara kandungnya nomor enam tersebut tidak mau disuntik vaksinasi saat berpergian ke luar negeri seperti ke Makkah.
"Meningitis, nggak pernah pakai vaksinasi, benar fisiknya kuat, namun pada saat tertentu ya kena itu. Kalau sakit juga nggak pernah mau ke dokter, kalau nggak dipaksa," jelasnya.
Bisri mengungkap terakhir bertemu dengan almarhum ketika masih sehat di kediaman almarhum dan sempat berbicara panjang lebar.
"Ketemu sadar sebentar di rumah sakit, terus nggak sadar lagi. Sekitat 50 hari nggak sadar opname di ICU terus," paparnya.
Sampai saat ini, sejumlah tokoh dan para jamaah serta santri terus berdatangan dan memanjatkan doa di pusara makam pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh.
Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Kustanto Widiatmoko juga turut hadir menyampaikan pesan belasungkawa dari Panglima TNI Jendral TNI Gatot Nurmantyo