Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Ciptakan Ikon Kota Kanigoro, Mahasiswa KKN Unisba Blitar dan Blitar Creative Forum Sosialisasikan Manfaat Bunga Kanigara

Penulis : Aunut Rofiq - Editor : Moch. R. Abdul Fatah

24 - Sep - 2017, 20:10

Placeholder
Wakil Rektor 1 Dr Supriyono, Ketua Panitia KKN KH Rochmad, Budayawan Dyan Brew, Kepala Dispertan Eko Priyo, muspika dan mahasiswa KKN Unisba Blitar usai penanaman bunga kanigara di halaman Pemkab Blitar.(Foto : Aunur Rofiq/BlitarTIMES)

Siapa yang tak kenal tanaman bunga Matahari? Selain bentuknya yang mirip dengan sang surya yang selalu menyinari dunia yakni berbentuk bulat dan berwarna kuning, bunga ini juga selalu menghadap ke arah matahari. Coba Anda perhatikan, biasanya bunga matahari ini akan tertunduk ke bawah ketika malam datang dan akan menghadapkan mukanya lagi ketika siang hari.

Karena bentuknya yang indah, bunga ini biasanya hanya dijadikan sebagai tanaman hias saja. Namun, seiring dengan kesadaran masyarakat akan banyaknya manfaat yang dihasilkannya, maka sebagian orang sudah mulai memanfaatkannya untuk pengobatan.

Beberapa penyakit yang bisa diobati dengan bunga matahari antara lain hipertensi, sakit kepala, sakit gigi, nyeri menstruasi, reumatik, nyeri lambung, radang payudara, sulit melahirkan, disentri, campak, infeksi saluran kencing, bronkhitis, batuk, keputihan dan malaria.

Untuk lebih mengenalkan manfaat bunga Matahari kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar menggelar sosialisasi kepada warga Kelurahan Kanigoro, Kabupaten Blitar, di Pendapa Sasana Adi Praja, Minggu (24/9/2017).

Kegiatan Sosialisasi tersebut terselenggara atas kerjasama mahaisiswa KKN Unisba Blitar dengan dengan Blitar Creative Forum yang berkeinginan menjadikan bunga matahari atau bunga kanigara sebagai ikon Kota Kanigoro. Giat ini  menghadirkan narasumber budayawan dan pegiat UMKM.

“Harapan kami dengan sosialisasi ini, bunga kanigara atau yang lebih dikenal dengan bunga matahari akan menjadi ikon dan akan ditanam di sepanjang Kota Kanigoro. Memberikan manfaat kepada masyarakat dan tentunya menjadikan Kota Kanigoro lebih indah,” kata M.Sodiq, Ketua KKN Kelompok Kelurahan Kanigoro.

Wakil Rektor 1 Unisba Blitar, Dr.H.M Supriyono, MEd menegaskan bahwa KKN di Kecamatan  Kanigoro merupakan KKN yang paling berhasil dibandingkan dengan KKN daerah lainnya.

“KKN ini paling berhasil, karena kita dari Unisba bersinergi membangun Kanigoro yang kini jadi Ibukota Kabupaten Blitar,” kata Supriyono.

Sementara Dyan Brew, seniman dan budayawan dari Blitar Creative Forum mengatakan bahwa rencana menjadikan bunga kanigara ini telah melalui riset selama dua tahun. Rencana tersebut diawali keprihatinan bahwa sebagai pusat pemerintahan baru Kabupaten Blitar, Kanigoro tidak memiliki ikon.

Menurut Dyan, kembang kanigara ini sejak ratusan tahun lalu sudah ada di Kanigoro. Sehingga ia menilai bahwa bunga kanigara ini pantas dijadikan ikon Kota Kanigoro.

“Kembang kanigoro itu diawali dari Aryo Blitar, dari perjalannnya ke senduro, beliau istirahat di Jatikurung (sekarang Kelurahan Kanigoro). Beliau menaruh uluk tersebut di kembang kanigara yang ditanam oleh Kebo Kanigoro. Tempat tersebut (Jatikurung) merupakan petilasan Kebo Kanigoro, pamannya Joko Tingkir,” jelas Dyan Brew.

Menurut Dyan, gagasan menamakan bunga matahari dengan nama bunga kanigara ini sudah ia sampaikan kepada Bupati Blitar dan Ketua DPRD dan mendapatkan respon bagus.

“Jika ditanam dan diberdayakan secara baik dan benar, saya yakin akan mendatangkan manfaat bagi masyarakat. Biji bunga ini bisa untuk pakan burung, minyak dan juga bagi generasi muda yang kreatif bisa membuat gantungan kunci,” ungkapnya.

“Dan jika ditanam di seluruh rumah penduduk, akan bisa menjadi destinasi wisata. Jika terwujud tentu akan jadi hal luar biasa,” tambah seniman asli Blitar yang telah go internasional dan sempat berkarier seni di Australia.

Dalam kesempatan ini Pemkab Blitar yang diwakili Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Blitar, Eko Priyo Utomo mengatakan bahwa setiap daerah punya nama lokal untuk jenis bunga. Menurut dia, nama bunga kanigara ini sangat pasa  dijadikan nama lokal Blitar untuk bunga matahari.

“Menurut saya sangat pas dijadikan ikon, sehingga setelah ini perlu kita pikirkan pemasarannya karena kembang kanigara banyak manfaatnya. Tolong unuk Unisba Blitar, pasca KKN ini kita tetap dibantu. Saya optimis jika diberdayakan secara benar, kembang kanigara ini dapat memberikan banyak manfaat untuk masyarakat,” tandasnya.

Acara ini juga dirangkai dengan penanaman bunga kanigara secara simbolik di halaman Pendapa Sasana Adi Praja Kantor Pemkab Blitar oleh Wakil Rektor 1 Unisba Blitar Dr.H.M Supriyono, Med, Ketua Panitia KKN Unisba Blitar KH Rochmad Khudori dan Kepala Dinas Pertanian Eko Priyo Utomo.(*)


Topik

Pendidikan Kuliah-Kerja-Nyata-(KKN)-Universitas-Islam-Balitar-(Unisba)-Blitar



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunut Rofiq

Editor

Moch. R. Abdul Fatah