Inovasi yang dilakukan RSUD Lawang dengan menghadirkan fasilitas medis canggih belakangan ini tak luput dari peran Bupati Malang Dr H Rendra Kresna yang terus mendorong agar rumah sakit milik daerah ini mempersembahkan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat.
Hal ini dilakukan mengacu pada program prioritas Bupati Malang yakni memberi pelayanan yang prima kepada masyarakat Kabupaten Malang. Salah satunya, pelayanan dalam bidang kesehatan.
Tidak heran, jika saat ini peralatan medis di rumah sakit yang terletak di Jalan RA Kartini Lawang ini sudah tidak konvensional lagi.
Bahkan, belakangan dihadirkan peralatan canggih yang jarang dimiliki rumah sakit di Malang Raya bahkan Jawa Timur.
Peralatan medis yang teranyar dan sudah diaplikasikan di RSUD Lawang yaitu Computed Tomografit (CT) Scan 128 Slice. Alat ini berfungsi mendiagnosa penyakit organ dalam menggunakan teknologi sinar X-Ray.
Alat yang didatangkan dari Belanda ini berfungsi mendeteksi pasien yang memiliki penyakit tumor dan ginjal. Dengan alat ini penyakit akan terdeteksi secara detail.
Kecanggih alat ini bisa mendeteksi tumor dengan diameter kecil hingga terpotret sebanyak 128 kali lipat pada setiap potongannya.
Tak hanya peralatan medis saja yang canggih, RSUD Lawang saat ini memiliki ruang operasi Modular Operating Theater (MOT) berstandart internasional.
Bupati Malang Dr H Rendra Kresna sangat mengapresiasi keberhasilan RSUD Lawang dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Saya selalu menginstruksikan kepada Direktur RSUD Lawang agar terus berinovasi dan memperbaiki pelayanan kepada masyarakat," kata Rendra Kresna kepada MalangTIMES, Kamis (15/2/2018).
Menurut Rendra Kresna memperbaiki pelayanan kesehatan itu tidak hanya dengan meng-upgrade Sumber Daya Manusia (SDM)-nya saja. Namun harus didukung peralatan medis yang memadai.
"Kalau performa peralatannya sudah bagus berarti Direktur RSUD Lawang sudah memenuhi intruksi pimpinan daerahnya," tegas Rendra.
Pengadaan fasilitas canggih itu, lanjut Rendra, merupakan upaya Pemkab Malang dalam meningkatkan indeks kepuasan terhadap pelayanan kesehatan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif.