Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar kembali berpartisipasi dalam Bazar Blitar Djadoel 2018 yang digelar Pemerintah Kota Blitar, 4 hingga 8 April 2018. Kampus terbesar di Blitar tampil dengan stan bergaya warung tempoe doeloe. Tak hanya dekorasi yang unik, seluruh mahasiswa yang berjaga juga mengenakan atribut dan busana jadul (jaman dulu).
Dari pantauan BLITARTIMES, stand milik Unisba Blitar ini menampilkan hasil karya mahasiswa. Mulai dari kuliner, tas, kopi, jamu beras kencur, nasi pecel, sepatu, jajanan, vas bunga serabut kelapa. Ada pula wedhang sechang yang memiliki kasiat melancarkan pencernaan.
“Sebagai kampus entrepreneur kami terus memacu mahasiswa untuk membuat hasil karya kewirausahaan. Produk yang ditampilkan dalam bazar ini mayoritas hasil karya mahasiswa. Ada pula yang sebagian produk milik dosen,” kata Dosen Ilmu Ekonomi Unisba Blitar, Nurul Farida.
Ditegaskan, partisipasi Unisba Blitar dalam bazar djadoel bukan hanya untuk mensukseskan gelaran tahunan yang ditunggu-tunggu masyarakat Kota Blitar. Tapi juga sebagai implementasi dari teori-teori kewirausahaan yang selama ini diajarkan kepada mahasiswa di bangku kuliah.
“Bazar ini kami gunakan sebagai kesempatan untuk mencambuk semangat berwirausaha mahasiswa. Kami dari Unisba terus menumbuhkan virus-virus kewirausahaan agar mahasiswa lebih kreatif karena Unisba kan memang kampus entrepreneur,” tandasnya.
Stand milik Unisba Blitar menjadi salah satu stand yang cukup menarik perhatian pengunjung. Dalam dua hari pertama gelaran Bazar Blitar Djadoel, dalam sehari tak kurang 200 orang pengunjung singgah di stand ini.(ADV)