Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Agama

Nelayan Bulurejo, Tempursari Rayakan Tradisi Petik Laut

Penulis : Ahmad Jafin - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

26 - Apr - 2018, 11:09

Placeholder
Para nelayan saat hendak melarung sesajen bersama perahu hias saat perayaan tradisi petik laut. (Foto : Ahmad Jafin / Jatim TIMES)

Nelayan di pesisir pantai selatan di Desa Bulurejo, Kecamatan Tempursari, Lumajang, merayakan tradisi petik laut pada Kamis (26/04). Tradisi kali ini turut dihadiri sejumlah aparatur pemerintah, seperti perangkat Desa Bulurejo dan jajaran Dinas Perikanan Lumajang.

Tradisi tahunan yang dilakukan ini merupakan wujud ungkapan rasa syukur nelayan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas melimpahnya hasil tangkapan ikan sebagai mata pencaharian selama ini.

"Tradisi petik laut yang dirayakan setiap tahun merupakan ungkapan rasa syukur para nelayan kepada Yang Kuasa karena berlimpahnya ikan hasil tangkapan," kata Muslikin, salah seorang nelayan setempat.

Dari pantauan, selama berlangsungnya prosesi tradisi petik laut di Pantai Selatan Desa Bulurejo, para nelayan dan masyarakat setempat bersama menghias puluhan perahu yang disertai dengan pemberian sesaji berupa aneka makanan yang diletakkan di atas perahu.

Setelah semua rangkaian kegiatan menghias perahu selesai, selanjutnya sesajen yang sudah dipersiapkan segera dilarung ke laut. Namun sebelum pelarungan sesajen dilakukan, terlebih dahulu diadakan kegiatan memanjatkan doa yang dipimpin oleh sesepuh setempat.

Iringan tarian kuda lumping turut menyertai prosesi pelarungan sesajen ke laut setelah prosesi doa usai digelar. Suasana terlihat begitu meriah saat masyarakat setempat turut menuju laut membaur jadi satu bersama para nelayan.

Sementara itu, Kasi Kenelayanan Kabupaten Lumajang, Dwiko Yuli Irawanto, S.Pi yang saat itu hadir dalam tradisi petik laut, mengatakan, adanya upacara tradisi petik laut ini merupakan bukti nyata bahwasannya budaya kearifan local (local wisdom) harus tetap dipelihara dan dipertahankan. Selain itu, tradisi petik laut juga sebagai bekal dan keyakinan agar nelayan selama melaut dijauhkan dari marabahaya.

"Tradisi petik laut ini adalah satu dari beberapa kearifan lokal yang dimiliki bangsa ini. Khusus salah satunya tradisi petik laut oleh para nelayan Desa Bulurejo. Harus dipertahankan agar tidak hilang seiring besarnya gelombang modernisasi saat ini. Tentu ini juga sebagai upaya untuk memohon keselamatan kepada Sang Kuasa," papar Dwiko Yuli Irawanto, S.Pi.


Topik

Agama berita-lumajang tradisi-petik-laut dinas-perikanan-lumajang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ahmad Jafin

Editor

Sri Kurnia Mahiruni