Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sadis, Ratusan Buaya Dewasa Hingga Bayi Dibantai Warga

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Heryanto

16 - Jul - 2018, 09:01

Placeholder
Ratusan buaya yang dibantai warga (Foto : Istimewa)

Ratusan warga dilaporkan mengamuk dan membantai 292 ekor buaya di sebuah penangkaran di Jalan Bandara, SP 1, Kelurahan Klamalu, Kecamatan Mariat, Kabupaten Sorong, Papua Barat.

Pembantaian buaya dilakukan warga Tugu Merah, SP 1, Kita Aimas, di penangkaran milik Albert Siahaan, Sabtu (14/7/2018).

Dilansir dari kompas.com pembantaian terjadi karena warga marah terhadap keberadaan penangkaran.

E Barmala, warga setempat yang melihat peristiwa itu, mengatakan, aksi itu spontan dilakukan warga yang marah kepada pemiliknya karena membangun penangkaran buaya di kawasan pemukiman warga.

Warga kerap ketakutan berada di sekitar lokasi penangkaran karena penangkaran dan ladang pertanian hanya dibatasi dengan pagar seng. Warga khawatir, pagar seng mudah sekali dilewati buaya.

 

 

"Harusnya penangkaran tidak ditempat terbuka dan jauh dari keramaian. Sebaiknya binatang seperti ini ditempatkan jauh dari lokasi pertanian ternak warga," tuturnya, Minggu (15/7).

Menurut dia, saat kejadian, warga leluasa masuk ke dalam penangkaran lantaran pintu penangkaran tak dikunci oleh pemiliknya yang saat itu tidak sedang berada di tempat.

Saat itu, warga langsung mengejar sepasang buaya yang berukuran besar kira-kira sepanjang dua meter lebih.

Setelah berhasil ditangkap, warga kemudian mengikat dan menyeret buaya tersebut keluar penangkaran lalu beramai-ramai menikamnya hingga mati

Polisi yang tiba di TKP tak mampu meredam emosi warga. Polisi, lanjut dia, hanya diam menyaksikan warga membantai satu per satu buaya, dari yang berusia bayi hingga dewasa. Total buaya yang mati sebanyak 292 ekor.

Kapolsek Aimas Kompol Emi Fenetyruma ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. "Ditaksir, pengusaha mengalami kerugian ratusan juta rupiah," ungkapnya.


Topik

Peristiwa surabaya berita-surabaya



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Heryanto