Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa Indonesia Bangkit

Bentuk Karakter Remaja Lewat Turnamen Pencak Silat

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Redaksi

20 - May - 2016, 14:05

Placeholder
Bupati Blitar Rijanto menabuh gong tanda lomba pencak silat dibuka.(Foto : Aunur Rofiq/BlitarTIMES)

Melihat generasi muda sangat rentan terjerumus dalam perilaku negatif, Polres Blitar berupaya membentengi mereka melalui kegiatan yang positif. Upaya itu salah satunya adalah dengan menyelenggarakan lomba Pencak Silat se Blitar Raya.

Dalam event yang digelar pada  20-23 Mei 2016 ini melibatkan 135 peserta siswa usia SMP-SMA. Agenda dibuka di  dengan upacara yang dihadiri oleh Forpinda Kabupaten Blitar, Jumat (20/5/2016) Pukul 10.00 WIB dengan dihadiri oleh Forpinda Kabupaten Blitar. Nampak hadir, Bupati Blitar Rijanto, Dandim 0808 Blitar Letkol Arh Surya Dani, Wakil Ketua DPRD Sugianto dan Ketua BNN AKBP Henry Siswanto.  

“Harapan kami dengan turnament ini bisa membentuk karakter generasi muda kita, dalam event ini mereka bisa menyalurkan kegiatan kearah kegiatan positif. Saat ini ancaman pengaruh buruk itu banyak sekali, salah satunya adalah narkoba yang terus mengintai mereka,” kata Kapolres Blitar AKPB Slamet Waloya.

Kapolres menambahkan, pencak silat dipilih sebagai event yang diselenggarakan kali ini karena  sejauh ini pihaknya melihat ada banyak perguruan silat di Kabupaten Blitar. “Selain mengajak mereka berkompetisi, kami juga ingin membina silaturahmi dengan perguruan silat se Kabupaten Blitar,” imbuhnya. Sementara itu, Bupati Blitar Rijanto mengatakan, Pemkab Blitar mendukung penuh event  pencak silat ini karena merupakan salah satu upaya pendidikan karakter yang sangat bagus bagi generasi masa depan.

“Generasi masa depan harus menjadi generasi yang berakhlak mulia dan sarat prestasi. Jika perlu nanti pencak silat yang merupakan seni budaya asli bangsa Indonesia dimasukkan kedalam kurikulum sekolah,” kata Rijanto.

Lanjut Rijanto, kegiatan yang mengarah ke pendidikan karakter seperti ini harus terus diciptakan meskipun dalam pelaksanaanya ada resiko yang harus ditanggung oleh pelaksana. “Semakin banyak kegiatan itu semaikin baik, memang resikonya capek dan lelah tapi itu tidak masalah demi mengukir prestasi bagi anak-anak kita,” tutup Bupati. (*)


Topik

Peristiwa Indonesia-Bangkit Polres-Blitar pencak-silat



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Redaksi