Plt Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan pesan damai bagi seluruh Aremania dalam peringatan HUT Arema ke-31.
Hal itu ditegaskan Sutiaji saat memberangkatkan acara napak tilas Aremania yang dipusatkan di depan Stasiun Kota Baru Malang, Sabtu (11/8/2018).
Sebelum memberangkatkan rombongan Aremania, Sutiaji menyapa suporter fanatik Singo Edan dengan salam khas Arema 'Salam Satu Jiwa Arema'.
Sutiaji mengatakan acara napak tilas ini merupakan tradisi Aremania dalam memeringati ulang tahunnya Arema dan terus dijaga dengan baik.
"Kita semua bersyukur hari ini bisa memeringati ulang tahun klub yang kita sayangi dan menjadi kebanggaan Arek-arek Malang," kata Sutiaji di hadapan seluruh Aremania.
Tak hanya itu saja, Sutiaji juga menyampaikan pesan cinta damai untuk suporter Aremania dimanapun berada.
"Kita tunjukkan di Indonesia dan dunia bahwa suporter Arema Malang itu cinta damai dan beda dengan supoter lainnya. Kita gelorakan napak tilas ini dengan cinta damai," ungkap Wali Kota Malang terpilih periode 2018-2023 itu.
Ia juga menyampaikan bahwa selama ini suporter yang melakukan kekisruhan dimana-mana itu bukan 'Kera Ngalam'. Sebab suporter Arema pasti menjunjung tinggi cinta damai dimanapun mereka berada.
Selain ajakan cinta damai, dirinya juga mengimbau seluruh Aremania untuk mengenang jasa para pendiri Arema. Karena jasa merekalah Kera Ngalam dapat bersatu sampai sekarang ini.
Disamping itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa sepakbola itu adalah alat pemersatu.
"Jika salah satu dari kita ada yang usil mari kita ingatkan, karena Kera Ngalam itu punya budaya cinta damai. Suporter Arema Malang itu tidak pernah memulai. Kalau kita diusik, secara manusiawi kita bisa membalasnya. Buktikan kalau Arema cinta damai, semoga Arema semakin jaya," pungkasnya.