Obsesi menjadi kota seribu taman terus diwujudkan Kota Batu. Kali ini, Pemkot Batu membangun taman indah di pintu masuk kota tersebut dari daerah lain.
Taman-taman itu bakal dibuat di Kelurahan Dadaprejo sebagai pintu masuk dari perbatasan Kecamatan Dau, di Desa Giripurno yang berbatasan dengan Kecamatan Karangploso, di Kelurahan Songgokerto yang berbatasan dengan Kecamatan Pujon, dan Desa Sumber Brantas yang berbatasan dengan Kecamatan Pacet di Mojokerto.
“Keinginan dari dulu itu di setiap pintu masuk ke Kota Batu ada taman-tamannya. Ya pokoknya di semua titik pintu masuk itu,” ungkap Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko.
Adanya taman-taman di setiap pintu masuk itu tentunya untuk memperindah sudut kota. Tujuan lain, agar Kota Batu semakin terlihat asri dan membuat terkesan wisatawan yang berwisata di Kota Batu.
“Ini juga untuk mewujudkan Kota Batu sebagai kota seribu taman. Kami berupaya terus untuk menambah taman-taman di area jalan utama atau protokol. Supaya ketika wisatawan datang, itu terkesan dengan tamannya,” imbuh Dewanti kepada BatuTIMES.
Pembuatan taman ini sudah direncanqkan oleh Dinas Lingkungan Hidup. Bahkan sudah dianggarkan di dalam perubahan anggaran keuangan (PAK) 2018 ini. “Rasanya PAK sudah diakomodasi, tetapi dilihat bagaimana kelanjutannya,” kata ibu tiga anak ini.
Melihat waktu yang sangat mepet, Dewanti optimistis pembangunan taman di pintu masuk Kota Batu bakal terealisasi pada akhir tahun ini. Tetapi jika tidak masuk dalam PAK, ia mengharapkan bisa ditindaklanjuti pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2019 mendatang.
“Ya kalau tidak bisa PAK, ini bisa dianggarkan tahun 2019 mendatang. Ya semoga bisa segera teralisasi segera,” harap istri Eddy Rumpoko ini. (*)