Semaan Alquran dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Jember berakhir Selasa malam 25 Desember 2018 dengan diikuti ribuan jamaah. Sekda Ir Mirfano hadir mewakili Bupati Jember dr Hj Faida MMR.
Dalam kesempatan tersebut, Mirfano menyampaikan kegiatan yang digelar di halaman tengah kantor Pemkab Jember itu bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi. Kegiatan keagamaan yang rutin digelar setiap tahun ini juga untuk merekatkan diri kepada Allah SWT.
Selain itu, semaan ini diiringi harapan agar dapat terhindar dari segala marabahaya, seperti bencana yang banyak melanda negeri ini. “Dengan semaan ini, marilah kita sama-sama mendoakan agar diberi kemudahan oleh Allah SWT. Sesuai dengan janji Allah, bahwa dalam setiap kesulitan pasti akan ada kemudahan,” ujarnya.
Sekda menjelaskan, bencana yang menimpa negeri ini seperti tsunami di Selat Sunda yang telah membuat 429 jiwa meninggal dunia, seribu lebih orang terluka, dan puluhan ribu orang mengungsi. “Mudah-mudahan mereka semua mendapatkan rida Allah,” tutur Mirfano.
Di Jember, lanjutnya, sejak 22 dan 23 Desember turun hujan lebat. Hal in menyebabkan 27 desa di 15 kecamatan terdampak banjir. Jumlah rumah yang terendam sebanyak 3.258 unit rumah. Di antaranya terdapat 17 rumah rusak. Kondisi ini menyebabkab 4.053 kepala keluarga terdampak banjir.
Jamaah yang hadir tidak saja dari Jember. Jamaah dari berbagai kota/kabupaten di Jawa Timur juga memadati halaman tengah kantor Pemkab. Semaan Alquran itu ditutup dengan doa dari sejumah kiai. (*)