Kedatangan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur (Jatim) ke Kabupaten Pamekasan dalam giat silaturahim dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pamekasan disambut aksi demonstrasi warga Pamekasan, Rabu siang (21/10/2020) di Jl. Kabupaten, tepatnya di depan SMKN 3 Pamekasan.
Demo tersebut menuntut Kapolda Jatim segera menangkap pemilik akun Facebook bernama Muhammad Izzul yang melakukan penghinaan kepada KH. Taufik Hasyim, Ketua PCNU Pamekasan dengan menyebut simpatisan PKI.
Baca Juga : Viral, Diduga Perwira Polisi Nyamar Jadi Massa Demo dan Kenakan Almamater
Dalam aksinya, mereka mengatakan seruan aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan warga Nahdliyin kepada pihak kepolisian yang tidak kunjung menangkap pemilik akun Muhammad Izzul.
"Sudah 18 hari pemilik akun Facebook Muhammad Izzul tidak segera ditangkap, padahal kasus ini sudah lama dilimpahkan ke Polda Jatim," teriak Taufiqurrahman selaku korlap aksi.
Padahal menurut dia, pihaknya sudah melakukan beberapa tahapan mulai dari proses pelaporan, hingga aksi demonstrasi sebanyak 13 ribu warga NU di halaman Mapolres Pamekasan.
“Kapolda Jawa Timur sudah berjanji saat bersilaturahmi dengan ulama Pamekasan, jika ada ulama yang dilecehkan. Maka dia akan mengusut tuntas. Tetapi, sampai saat ini tidak ada kepastian dari Kapolda,” tutupnya
Baca Juga : 15 Pelajar Diamankan, Polresta Malang Panggil Orang Tua
Sebelumnya, silaturahmi Kapolda Jatim yang dilaksanakan di Aula PCNU Pamekasan, Jl. R. Abd. Aziz No. 95 Jungcangcang, Pamekasan, Jawa Timur disambut oleh KH. Afifuddin Thoha, Rais Syuriah dan KH. Misbahol Munir, Wakil Rais Syuriah PCNU Pamekasan, serta KH. Ihyauddin Yasin, Wakil Ketua PCNU Pamekasan.
Namun pada kesempatan tersebut, Ketua PCNU Pamekasan, KH. Taufik Hasyim tidak terlihat menyambut kedatangan rombongan Kapolda Jatim.