Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Rencana Renovasi Alun-Alun Besuki Tertunda, Ini kata Komisi III DPRD Situbondo

Penulis : Wisnu Bangun Saputro - Editor : Dede Nana

19 - Sep - 2023, 18:04

Anggota Komisi III DPRD Situbondo, Lailatil Qutsyiah didampingi Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo, Janur Sasra Ananda saat dikonfirmasi di Kantor DPRD Situbondo, Selasa (19/9/2023). (Wisnu Bangun Saputro/ JatimTIMES)
Anggota Komisi III DPRD Situbondo, Lailatil Qutsyiah didampingi Ketua DPC Partai Demokrat Situbondo, Janur Sasra Ananda saat dikonfirmasi di Kantor DPRD Situbondo, Selasa (19/9/2023). (Wisnu Bangun Saputro/ JatimTIMES)

JATIMTIMES - Rencana renovasi pembangunan Alun-alun Besuki, Kabupaten Situbondo pada tahun 2023 bakal tertunda usai Anggota Komisi III DPRD Situbondo memberikan catatan penting terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. 

Dari penundaan pembangunan renovasi tersebut mendapat tanggapan dari Anggota Komisi III DPRD Situbondo, Lailatil Qutsyiah. Perempuan yang akrab disapa Lilik ini meminta kepada DLH Situbondo untuk memberikan ruang aspirasi yang maksimal khususnya kepada masyarakat Besuki. 

Baca Juga : Panwascam Lowokwaru Respon Keluhan Anggota Dewan dari PSI: Kita Kerja Sesuai UU 

"Pihaknya berharap pembangunan renovasi Alun-Alun Besuki ini bisa menyesuaikan dengan bangunan bersejarah di sekitarnya. Sebab, di sekitar alun-alun terdapat bangunan bekas Kantor Karesidenan dan Kantor Kawedanan Besuki," ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD Situbondo, Selasa (19/9/2023). 

Lebih lanjut Lilik menjelaskan, dalam perencanaan renovasi alun alun Besuki DLH ini tidak pernah melibatkan Komisi III DPRD Situbondo. 

"Gak ada pembicaraan apapun dengan DPRD. Tahu-tahunya sudah ada video sosialisasi layoutnya. Di mana dalam video itu menggunakan desain kerajaan. Ini kan sudah tidak nyambung dengan bangunan bersejarah di sekitar Alun-Alun Besuki," tegasnya. 

Oleh karena itu, Legislator Perempuan dari Fraksi PKS itu mendukung DLH Situbondo untuk menunda renovasi Alun-Alun Besuki. Menurut Lilik Renovasi alun-alun anggaran yang akan digunakan itu kurang lebih sekitar Rp 4 miliar. Kalau misalnya direnovasi tahun 2023 ini waktu yang tersedia terlalu mepet.

"Jadi pihaknya setuju jika renovasi untuk alun-alun Besuki itu ditunda tahun 2024. Sebab, selain waktunya yang pendek, alasan lain karena anggarannya akan digunakan untuk lomba Adipura dan pengadaan ekskavator," bebernya. 

Perempuan yang menjabat sebagai Sekretaris Fraksi Gerakan Indonesia Sejahtera (GIS) ini menyayangkan, sikap DLH Situbondo apa bila masih tetap bersikukuh menggunakan desain kerajaan yang dianggap tidak sesuai dengan bangunan sejarah yang ada di sekitar alun alun Besuki. 

Baca Juga : Viral, Curhatan Warga Malang Diancam Tukang Parkir, Netizen: Meresahkan

"Jangan sampai renovasi ini menghilangkan peninggalan-peninggalan bersejarah di sekitar alun-alun. Oleh karena itu, pemerintah daerah ini harus rembukan terlebih dahulu dengan DPRD. Duduk bareng dengan komisi III DPRD Situbondo, sehingga renovasi alun-alun ini tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat, khususnya bagi masyarakat Besuki,"ungkapnya.

Sementara itu, Kepala DLH Situbondo Achmad Yulianto saat dikonfirmasi lewat telpon selulernya enggan menanggapi pernyataan politisi PKS perwakilan di Wilayah Barat Kabupaten Situbondo itu. 

"Sudah ya mas, kalau saya ini sama dengan Komisi III DPRD Situbondo. Sekali lagi, kalau saya sesuai dengan Komisi III DPRD sudah," singkatnya melalui sambungan teleponnya. 


Topik

Pemerintahan alun alun situbondo dprd situbondo rencana pembangunan alun alun


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Wisnu Bangun Saputro

Editor

Dede Nana